1. Indonesia dalam QS. Ar-Rum
KH. Baha'uddin Nur Salim (Gus Baha') pada saat haul KH. Ahmad Shiddiq (Ahad, 27 Rajab 1441 H/22 Maret 2020 M) menyampaikan, bahwa dulu ketika haul di Lasem, dihadapan para Kiai, KH. Ahmad Shiddiq mengisahakan, bahwa Dulu ketika Indonesia dijajah Jepang, para kyai mimpi dibacakan ayat :
الٓم (١) غُلِبَتِ الرُّوْمُۙ (٢) فِيْٓ اَدْنَى الْاَرْضِ وَهُمْ مِّنْۢ بَعْدِ غَلَبِهِمْ سَيَغْلِبُوْنَۙ (٣)
Yang kemudian dijelaskan, bahwa takwilan dari ayat kekalahan bangsa Persia atas Bangsa Romawi tersebut adalah kepulangan Jepang dari penjajahan di Indonesia
" bukan karena bangsa Indonesia yg
mengalahkan, melainkan jepang
dikalahkan oleh sekutu "
" yg justru hal tersebut membuat
senang Bangsa Indonesia "
وَيَوْمَئِذٍ يَّفْرَحُ الْمُؤْمِنُوْنَ
2. Indonesia dalam QS. Al-Fath
Dalam suatu mauidhoh, Syaikhina Maimoen menyebutkan, bahwa QS. al-Fath: 29 berkaitan erat dengan tahapan islam mulai zaman Rasulullah sampai kemunculan & kejayaan bangsa Indonesia
مُحَمَّدٌ رَّسُوْلُ اللّٰهِ ۗوَالَّذِيْنَ مَعَهٗٓ اَشِدَّاۤءُ عَلَى الْكُفَّارِ رُحَمَاۤءُ بَيْنَهُمْ تَرٰىهُمْ رُكَّعًا سُجَّدًا يَّبْتَغُوْنَ فَضْلًا مِّنَ اللّٰهِ وَرِضْوَانًا ۖ سِيْمَاهُمْ فِيْ وُجُوْهِهِمْ مِّنْ اَثَرِ السُّجُوْدِ ۗذٰلِكَ مَثَلُهُمْ فِى التَّوْرٰىةِ ۖوَمَثَلُهُمْ فِى الْاِنْجِيْلِۚ كَزَرْعٍ اَخْرَجَ شَطْـَٔهٗ فَاٰزَرَهٗ فَاسْتَغْلَظَ فَاسْتَوٰى عَلٰى سُوْقِهٖ يُعْجِبُ الزُّرَّاعَ لِيَغِيْظَ بِهِمُ الْكُفَّارَ ۗوَعَدَ اللّٰهُ الَّذِيْنَ اٰمَنُوْا وَعَمِلُوا الصّٰلِحٰتِ مِنْهُمْ مَّغْفِرَةً وَّاَجْرًا عَظِيْمًا
Pertama, yakni Saat Nabi Muhammad lahir, tumbuh remaja, berkeluarga, lalu diangkat menjadi Nabi di Makkah, sampai menjelang hijrah (umur 53 tahun). Diisyaratkan dengan:
محمد رسول الله
Kemudian Saat Nabi Muhammad hijrah dari Makkah ke Madinah, lalu bertempat tinggal di Madinah dan berkumpulnya sahabat muhajirin & anshor yang Diisyaratkan dengan:
والذين معه
Lalu Saat Kekhilafahan yang dimulai oleh Abu Bakar Dan seterusnya di Syam. Mereka menyebarluaskan islam & menghalau pasukan musuh yang menghadang langkah penyebaran islam dan tampaknya kekuasaan dinasti kerajaan islam di Syam. Diisyaratkan dalam:
أشداء على الكفار
Lalu Munculnya para imam ahli ijtihad yg dipimpin oleh Imam Abu Hanifah, Imam Malik, Imam Syafi'i & Imam Ahmad. Mereka adalah para ahli ilmu yang mempunyai simbol rahmat (belas kasih), yang Pada masa ini diisyaratkan dengan:
رحماء بينهم
Kemudian setelahnya Kemunculan dan tampaknya para wali besar setelah imam Ghozali (tahun 500 H), yaitu Syekh Abdul Qodir Jailani, Syekh Abil Hasan Syadzili, Syekh Bahauddin Naqsyabandi dll.
Mereka adalah orang² dekat dengan Allah, karena banyak ruku' sujud mengharap anugrah & Rido Allah, Pada masa ini diisyaratkan oleh ayat:
تراهم ركعا سجدا يبتغون فضلا من الله ورضوانا
Lalu Pada masa setelahnya, muncullah Daulah Turki, Eropa Timur, Serbia, dan Bosnia. Pada negara² ini hukum islam tidak berjalan, akan tetapi pada masa ini banyak masjid yang dibangun dan sholat jamaah yg dilaksanakan di masjidpun kelihatan yg diisyaratkan dengan:
سيماهم في وجوههم من أثر السجود ذلك مثلهم في التورة
Setelah itu kemunculan bangsa Indonesia & sekitarnya yang diisyaratkan dalam ayat:
ومثلهم في الإنجيل كزرع أخرج شطأه فآزره فاستغلظ فاستوى على سوقه يعجب الزراع ليغيض بهم الكفار
Hal ini disimbolkan dengan tanaman padi.
Padi yang aslinya hanya satu biji mempunyai anak tujuh tangkai dan setiap tangkai terdapat 100 biji. Berarti satu biji padi setelah ditanam dan dirawat akan menghasilkan tujuh ratus biji padi.
Induk padi memelihara anaknya, menirakati anaknya sehingga anaknya kuat & mampu berdiri sendiri, tidak bergantung kepada induknya. Sehingga anak²nya bisa berdiri diatas kaki sendiri.
Begitu juga bangsa indonesia kalau sudah berdikari maka akan menjadi bangsa yg kuat, mandiri & tidak bergantung pada bangsa lain
3. Bangsa Indonesia dalam Riwayat Hadis yang dimuat Ibnu Katsir
Syaikhina Maimoen Zubair saat di Padurenan Kudus tahun 2007 menyampaikan, bahwa gurunya, yakni Syekh Abdullah pernah menerangkan bahwa agama Islam yg paling dikagumi itu adalah Islamnya Indonesia, lebih² yg berada di tanah Jawa. Beliau menafsirkan sebuah hadits yg ada di dalam kitabnya Ibnu Katsir, Nabi Muhammad bersabda:
أعجب إيمان أمّتي أواخر أمّتي لا يدركون بي ولا يدركون أصحابي
4. Indonesia dalam riwayat hadits سنن النسائي
Jika Rasul pernah secara jelas memuji Hijaz, Syam, Yaman dan lain sebagainya, lalu Adakah Sabda Nabi yg memuji perihal Indonesia ?
KH. Qoyum Mansur dlm YouTubenya menjawab, bahwa Rasul secara tersirat juga memuji bangsa ini, sebagaimana yg tertuang dlm kitab سنن النسائي No: 3228
تزوجوا الولود الودود فإني مكاثر بكم
5. Bangsa Indonesia dalam QS. at-Takwir
Pada 2009 di PP. al--Salafiyah Sleman, Syaikhina Maimoen menjelaskan, bahwa tanda² dekatnya kiamat yg ada dalam QS. at-Takwir bisa dilihat & disaksikan di negara Indonesia, seperti fenomena Percampuran ras & etnis, dimuatnya gunung denga truck & Gempa laut
Wallahu Ta'ala a'lam
Indonesia dalam Al-Qur'an dan hadits
0 Komentar