Dilema niat solat jama' dan qoshor nya orang awam dengan niat "saya niat solat dhuhur seperti solatnya imam".
Sudah menjadi tradisi dikalangan masyarakat dalam setiap tahun mengadakan ziaroh wali. Peserta Yang mengikuti acara ziaroh rata-rata orang awam. Sehingga ketua rombongan salalu siap memandu semua agenda yang akan dilaksanakan pada saat ziarah, termasuk ketika para jamaah hendak menunaikan ibadah sholat. Karena mayoritas orang awam kesulitan jika dalam menjalankan sholat jama' atau qoshor untuk niat sesuai aturan semestinya. Maka ketua rombongan berinisiatif mempermudah para jama'ah dalam niat sholatnya. Yaitu dengan niat sholat seperti sholatnya imam.
Padahal kita tau bersama bahwa niat sholat itu harus mantep jelas dan tidak boleh digantungkan dengan niat sholatnya orang lain. Lalu sebenarnya sahkah sholat jama' qoshor dengan niat seperti diatas?.
Menurut madzhab Syafi'i niat seperti diatas tidak sah. Karena dalam niat sholat harus Al jazmu ( mantap) dan tidak boleh di gantungkan dengan niatnya orang lain.
Namun menurut madzhab Hanafi , niat sebagaimana di atas hukumnya sah. Imam al kasani dalam kitab badaiusshonai' mengatakan. Hal ini berdasarkan hadis yang meriwayatkan bahwa sayyidina aly dan abu musya Al Asy'ari ketika sampai ke Makkah langsung mengikuti ibadah haji bersama rosulillah. Lalu rosulillah bertanya, bagaimna niat ihrom kamu tadi? keduanya menjawab: saya niat ihrom sebagaimana ihkromnya rosulillah.kemudian rasulullah memperbolehkan keduanya menjalankan ibadah haji.
Dari hadis ini madzhab Hanafi berpendapat diperbolehkan bagi makmum dalam niat sholatnya untuk berniat solat seperti sholatnya imam.
Oleh karena itu bagi yang niat sholatnya seperti itu dianjurkan untuk berkaqlid pada madzhab Hanafi.
وَلَوْ اقْتَدَى بِإِمَامٍ يَنْوِي صَلَاتَهُ، وَلَمْ يَدْرِ أَنَّهَا الظُّهْرُ أَوْ الْجُمُعَةُ - أَجْزَأَهُ أَيَّهُمَا كَانَ؛ لِأَنَّهُ بَنَى صَلَاتَهُ عَلَى صَلَاةِ الْإِمَامِ وَذَلِكَ مَعْلُومٌ عِنْدَ الْإِمَامِ، وَالْعِلْمُ فِي حَقِّ الْأَصْلِ يُغْنِي عَنْ الْعِلْمِ فِي حَقِّ التَّبَعِ، وَالْأَصْلُ فِيهِ مَا رُوِيَ أَنَّ عَلِيًّا وَأَبَا مُوسَى الْأَشْعَرِيَّ - رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُمَا - قَدِمَا مِنْ الْيَمَنِ عَلَى رَسُولِ اللَّهِ - صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ - بِمَكَّةَ فَقَالَ - صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ -: بِمَ أَهْلَلْتُمَا؟ فَقَالَا: بِإِهْلَالٍ كَإِهْلَالِ رَسُولِ اللَّهِ - صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ - وَجَوَّزَ ذَلِكَ لَهُمَا.
[الكاساني ,بدائع الصنائع في ترتيب الشرائع ,1/128
M.
0 Komentar