Etimologi kata tasawuf

Asal Usul Kata Tasawuf dan Pengertiannya

Tasawuf atau mistisisme dalam Islam yang oleh kaum orientalis Barat disebut Sufisme adalah suatu ilmu pengetahuan yang mempelajari cara dan jalan agar bagaimana seorang muslim dapat berada sedekat mungkin dengan Allah SWT. sebagai KholiqNya. Adapun orang yang menjalankan Tasawuf disebut Sufi.

Agar lebih mengenal pengertian Tasawuf serta untuk menghindari terjadinya interpretasi yang salah, maka terlebih dahulu akan diterangkan asal-usul atau etimologi kata Tasawuf. Dalam hal ini terdapat beberapa pendapat yang berbeda. Diantaranya ada yang menganggap bahwa secara lahiriyah sebutan tersebut hanya semacam gelar, sebab dalam bahasa arab tidak terdapat akar katanya. Sementara yang lain ada yang berpendapat :

1. Bahwa Tasawuf berasal dari kata صَفَاء, bentuk masdar dari kata kerja صَفَا يَصْفُو yang berarti : suci, bersih, jernih, tulus ikhlas.

 Bisyr bin al-Harits al-Hafi mengatakan :

الصُّوفِي مَنْ صَفَا قَلْبُه لِلهِ

 “Orang sufi ialah orang yang hatinya bersih (tulus) terhadap Tuhan”

 Sebagian ulama mengatakan: Seorang itu dinamakan sufi hanya karena kemurnian hati dan kebersihan tindakannya. Dengan kata lain bahwa orang sufi ialah yang mensucikan dirinya melalui latihan dan perjuangan (رِيَاضَةُ ومُجَاهَدَة).

 Abu Turob Annakhsyabi mengatakan:

الصُّوفِي لَا يُكَدِّرُهُ شَيْءٌ وَيَصْفُوْ بِهِ كُلُّ شَيْءٍ

 “Seorang sufi itu ialah yang tidak dikotori oleh sesuatu, dan dengannya menjadi bersihlah segala sesuatu.”

2. Sahal bin Abdullah Attustari pernah ditanya: "Siapakah-yang dinamakan sufi itu?" 

Jawabnya:

الصُّوفِي مَنْ صَفَا مِنَ الْكدَرِ ، وَامْتَلَأَ مِنَ الْفِكَرِ ، وَانْقَطَعَ إِلَى اللهِ مِنَ الْبَشَرِ ، وَاسْتَوَى عِنْدَهُ الذَّهَبُ وَالمَدَر

 “Sufi itu ialah orang yang bersih dari kekeruhan dan penuh dengan pikiran (renungan), serta terputuslah dia dari manusia (hanya) kepada Allah, sama di sisinya antara emas dan tanah.”